Derasnya Arus Sungai Kasikil: Perjuangan Pelajar di Kepulauan Sula

Waitina Maluku Utara, Newsfbmoeldoko.com – Musim hujan yang melanda Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, membawa dampak signifikan pada kehidupan sehari-hari warga, terutama mereka yang berada di Desa Naflo dan Desa Waitina. Salah satu dampak yang paling dirasakan adalah peningkatan debit air Sungai Kasikil, yang mempersulit aktivitas warga di kedua desa tersebut.

Pengorbanan Demi Pendidikan

Derasnya arus sungai ini tidak menyurutkan semangat para pelajar yang harus menempuh perjalanan ke sekolah. Setiap hari, mereka harus melintasi sungai dengan debit air yang meningkat, menantang bahaya demi menimba ilmu. Keteguhan hati para pelajar ini menjadi pemandangan yang penuh inspirasi, memperlihatkan betapa pentingnya pendidikan bagi generasi muda di wilayah ini.

Kehadiran Bhabinkamtibmas

Di tengah situasi yang menantang ini, hadir Bripka Muhamad Syahril Watiwa, Bhabinkamtibmas Polsek Mangoli Timur, sebagai sosok yang memberikan bantuan dan dukungan. Beliau tidak hanya membantu warga dan pelajar secara fisik, seperti menyeberangkan mereka di titik-titik dengan arus yang deras, tetapi juga memberikan perhatian dan edukasi keselamatan.

“Kita harus selalu berhati-hati saat melintasi jalur air dan menghindari area dengan arus deras,” ujarnya dalam setiap kesempatan membantu warga. Nasihat dan edukasi ini sangat penting, mengingat keselamatan menjadi prioritas utama di tengah derasnya arus sungai.

Edukasi Keselamatan

Bripka Syahril juga memberikan edukasi mengenai cara-cara aman untuk menyeberangi sungai, pentingnya menggunakan peralatan keselamatan, dan bagaimana mengenali tanda-tanda bahaya di sekitar aliran sungai. Edukasi ini diharapkan mampu mengurangi risiko kecelakaan dan meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya keselamatan diri.

Semangat Gotong Royong

Kehadiran Bripka Syahril dan semangat gotong royong warga dalam menghadapi tantangan alam ini menunjukkan kekuatan komunitas dalam bersatu menghadapi kesulitan. Kebersamaan ini tidak hanya membantu mereka melewati musim hujan yang berat, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga dan aparat keamanan.

Perjuangan para pelajar dan warga Desa Naflo serta Desa Waitina di Kabupaten Kepulauan Sula ini menjadi potret ketangguhan dan semangat dalam menghadapi tantangan. Dengan dukungan dari pihak kepolisian dan semangat gotong royong, mereka mampu menjalani kehidupan sehari-hari meski dihadapkan pada derasnya arus Sungai Kasikil. Semoga cerita ini menginspirasi kita semua untuk terus berjuang dan saling membantu dalam menghadapi setiap rintangan yang datang.

Bambang Tri Kasmara